kebudayaan betawi – KH. Lutfi Fatullah Ulama Betawi Ahli Hadist. Inalillahi wa inna illahi rajiun, baru – baru ini kita telah mendengar kabar duka beberapa ulama Indonesia. Satu hari sebelumnya Ulama kelahiran Betawi telah berpulang ke rahmatullah KH Abdurrasyid merupakan pengasuh Yayasan Pendidikan Islam As – Syafi’iyah pada 10 Juli 2021. Kemudian salah satu Ulama asli Betawi telah pulang ke rahmatullah KH. Lufi Fathullah cucu dari ulama adalah betawi KH Mughni. Ulama kelahiran Kuningan, Jakarta 25 Maret 1964. Beliau berpulang ke rahmatullah pada 11 Juli 2021 di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
KH. Lutfi Fatullah Riwayat pendidikan beliau menimbah ilmu di Pondok Pesantren Gontor Ponorogo kemudian melanjutkan pendidikan di luar negeri S1 di Damascus University, selama pendidikan beliau bertemu dengan berguru beberapa ulama diantaranya Prof Nuruddin tlr, Prof Wahbah Zuhaili, Syech Syuaib al- Arnauth, Prof Musthafa Dhib Al-Bugha, Prof. Muhammad Said Ramadhan Al- Buthy. Setelah lulus melanjutkan gelar S2 Jordan University dan gelar S3 di Universitas Kebangsaan Malaysia.
KH. Lutfi Fatullah merupakan pendiri pusat kajian hadist di Indonesia, Ia juga aktif mengajar beberapa Universitas seperti Universitas Indonesia, UIN Sunan Gunung Jati, Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Perkembangan pendidikan sebagai guru sekaligus pembimbing agama islam. Ia memiliki dedikasi digital hadist Indonesia. Dalam program digitalisasi hadist. Sebelum ada aplikasi dan media keislaman muncul seperti saat ini. KH. Lutfi Fatullah Betawi dalam semasa hidupnya sempat keliling kampus memperkenalkan aplikasi buatannya. Program hadist yang telah dibuat dimanfaatkan gratis untuk masyarakat dan umat.
Melansir dari NU Online “Jika ulama betawi tempo dulu, rajin menulis dan banyak melahirkan karya – karya tulis yang berkualitas, mengapa sekarang tidak ?,” ucap Lutfi.
Dalam laman akun instagram Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswesan mengatakan pernah melihat di masjid megah di Jalan Gatot Subroto dekat jalan tembus Mega Kuningan ?
Namanya Masjid Baitul Mughni. Masjid itu awalnya didirikan oleh Guru Mughni, lengkapnya KH. Abdul Mughni salah satu ulama terkenal pada masanya sebuah tempat yang tersohor, legendaris di tanah betawi.
Cucu guru Mughni yaitu KH. Lutfi Fatullah bin Abdul Mughni adalah ahli hadist yang wawasannya amat luas, pengetahuannya amat dalam dan sangat melek IPTEK. Beliau juga inovatif, Ia membuat berbagai macam aplikasi penunjang belajar agama dan untuk kegiatan ibadah. KH. Lutfi adalah Direktur Pusat Kajian Jakarta. Seorang ustadz, mubaligh yang sangat alim sangat enerjik dan dinamis.
Sejak 2019, KH. Lutfi Fatullah memegang amanah sebagai ketua Baznas – Bazis DKI Jakarta, yang dalam kepemimpinannya amat banyak membuat terobosan, dan menggelarluaskan manfaat yang luar biasa pada kaum dhuafa dan anak – anak yatim di Jakarta. Selama pandemi beliau luar biasa aktif membantu meringankan beban begitu banyak orang.
Sementara itu Ust Abdul Somad dalam akun instagram dirinya mengaku “Saya sudah lama ngefans dengan beliau. Salah satu sebabnya, karena beliau pengkaji hadist. Allah mempertemukan kami beberapa tahun lalu. Ahad Shubuh 20 Juni 2021 lalu saya jadwal kajian shubuh di Masjid Sunda Kelapa. Jumpa beliau, Masya Allah semangat luar biasa. Kalau jadwal di Jakarta lagi, kita bareng baca Shahih al – Bukhori di TVRI ya,” kata beliau Insyaallah jawab Ust Abdul Somad.