Oleh: Dinda Chairunnisa Puteri.
Upaya Pelestarian Gambus Betawi oleh LKB dan TVRI – Pertunjukan musik dari orkes gambus yang berirama padang pasir menjadi sangat populer di masyarakat nusantara pada tahun 1950-an. Orkes gambus tidak hanya dinikmati oleh masyarakat Timur Tengah, melainkan juga merambah ke masyarakat lokal.
Bicara mengenai Gambus Betawi, kita sudah tak asing lagi mendengar salah satu grup orkes Gambus Betawi yang cukup terkenal di kalangan masyarakat yaitu Grup Gambus Arrominia. Grup Gambus Betawi inilah yang telah sukses membawa nama Indonesia di ranah nasional maupun internasional.
Grup Gambus Arrominia sendiri sudah berdiri sejak 11 Maret 1993 yang dipimpin langsung oleh seniman betawi yaitu Ahmad Supandi atau akrab dipanggil Pak H. Hendy ini telah berhasil membawa nama Grup Gambus Arrominia ini melalang buana ke beberapa negara diantaranya yaitu Belanda, Perancis, Belgia, Malaysia, Mesir, dan Turki.
28 September 2021, Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) berkesempatan mengunjungi Grup Gambus Arrominia yang tampil di salah satu televisi nasional TVRI. TVRI sendiri menyediakan program khusus yang bertujuan untuk membantu pelestarian orkes gambus. Membuktikan bahwa musik gambus itu banyak penikmatnya dari berbagai kalangan.
Beberapa lagu yang dibawakan Grup Gambus Arrominia pada program Irama Gambus di TVRI diantaranya; Rukun Islam, Simpan Dukamu, Janji Itu Hutang, Di Tinggal Kekasih, Zakat, Panah Asmara, Aisyah Putri Rasulullah, Ya Maulana, Deen Assalam, Salamin Baid, dan Pantun Rindu.
Lalu ditengah penampilan lagu-lagu gambus, ada segmen khusus penyampaian pesan monolog yang berjudul ‘Munajat Rindu’ oleh budayawan Betawi, Pak Syamsudin CH Haesy. Penyampaian monolog ini berisikan syair puisi yang bermakna pujian untuk maha sumber segala, sumber cinta, Allah SWT. Puisi ini berisikan hubungan manusia dengan maha pencipta, yang selalu senantiasa ber shalawat untuk melepas kerinduan kepada sang Pencipta.
Upaya Pelestarian Gambus Betawi oleh LKB dan TVRI – Selain itu, LKB membawa sepasang Abang None Jakarta yang ikut meriahkan program acara Irama Gambus sebagai pembawa acara atau host . Ada Abang Ibrahim Hanif dari Abnon Jakarta Selatan, dan None La-Tanya Alisa dari Abnon Jakarta Timur.
Dengan adanya program acara Irama Gambus TVRI, diharapkan musik gambus bisa terus dinikmati di lingkup yang lebih luas dengan berbagai kalangan dan umur. Karena musik Gambus sendiri terdapat sisi menarik yang irama dan syairnya mempunyai prinsip kerukunan serta pesan-pesan dakwah. Serta diharapkan agar musik Gambus terus bisa menjelajahi seluruh bagian negara di dunia.
