Tape uli sering dijumpai saat acara-acara penting di masyarakat Betawi, misalnya dalam upacara daur hidup hingga saat hari raya lebaran. Makanan ini terdiri dari tape dan juga uli. Tape adalah makanan tradisional yang dibuat dengan beras ketan, singkong atau ketela pohon yang kemudian difermentasi dengan ragi. Dalam hal ini, tape …
Baca Selanjutnya »Petasan, Maulid Nabi dan Orang Betawi
Bagi masyarakat Betawi, petasan ibarat garam. Tanpa adanya garam, masakan apa pun menjadi hambar. Begitu pula hubungan masyarakat Betawi dengan petasan. Petasan menjadi “bumbu penyedap” di setiap acara yang diadakan oleh masyarakat Betawi. Bagi masyarakat Betawi, acara pernikahan, sunatan, hajatan, memberangkatkan haji maupun umroh, memberangkatkan anak merantau seperti pergi ke …
Baca Selanjutnya »TRADISI HANTARAN
Oleh Yahya Andi Saputra (Lembaga Kebudayaan Betawi) Dalam tradisi Betawi, dikenal kebiasaan hantaran, yaitu mengantar sesuatu kepada kerabat dan ahli famili pada waktu-waktu tertentu. Hantaran asal katanya antar. Secara etimologi atau cabang ilmu bahasa yang menyelidiki asal-usul kata serta perubahan dalam bentuk dan makna, antar dalam bahasa Betawi mengalami perubahan …
Baca Selanjutnya »LEBARAN KE GURU DAN TUNGGU KUBUR
Lebaran rutin, maksudnya saling berkunjung sesama keluarga dan tetangga sudah selesai dilakukan. Kita merasa enteng karena seolah-olah hati bersih tidak ada lagi dosa yang tersimpan. Anak-anak tetap dengan kegirangannya masing-masing. Tetapi bagi orang tua, ada agenda khusus lebaran yaitu lebaran kepada guru dan tunggu kubur. Lebaran kepada guru memang (lebaran …
Baca Selanjutnya »